Dalam Rekaman Suara Sumber,”Ada Oknum Kepolisian Ikut Terlibat Terkait Tambang Batubara Diduga Ilegal Milik H Narto

3 Januari 2023

LINGKAR MERAH | Tanah Laut Kalsel--Terkait tambang batubara milik H Narto yang saat ini Viral dibeberapa media online,diduga ada oknum aparat kepolisian polres tanah laut Kalimantan selatan yang terlibat dalam tambang batubara ilegal dengan menerima upeti pemberian dari pihak pengelola tambang batubara agar tambang itu berjalan tanpa adanya gangguan dari pihak APH “tuturnya.

Wartawan lingkarmerah.my.id inisial Arj ketika menghubungi redaksi media ini mengatakan kalau ada rekaman suara dari sumber yang diketahui adalah warga kab tanah laut, suara sumber yang diketahui berinisial MS ini mengatakan bahwa memang benar rekaman tersebut kami dapatkan dari beberapa warga dilokasi bahwa ada oknum pihak kepolisian terlibat kerja sama dengan penambang batubara itu,”Maaf nama oknumnya masih kami rahasiakan,”jelasnya dalam rekaman.

Dari perbuatan pihak salah satu oknum tersebut dapat disimpulkan sudah melanggar kode etik kepolisian yang dengan sengaja sudah memberikan akses kepada para penambang batubara ilegal yang seharusnya oknum tersebutlah yang memberikan contoh baik dengan menegur dan menghentikan kegiatan ilegal itu dikarenakan dapat merugikan negara dan berimbas buruk terhadap warga dilingkungan,”ungkapnya.

Ditempat terpisah ketua umum Yayasan lembaga hukum masyarakat anti penyalahgunaan jabatan (YLBH L-MAPJ )Drs Muh Natsir DM.B.Cku S.H.MH M.si mengatakan meminta pihak pemprov dan kapolda Kalimantan selatan untuk segera menutup tambang tambang yang diduga ilegal itu.

Bukan hanya itu, “Ketua YLBH L-MAPJ Pusat menambahkan,”bagi oknum kepolisian yang ikut terlibat dalam praktek tambang batubara ilegal harusnya dikenakan sangsi hukum yang mana sudah diatur dalam UU Kepolisian R.I.”Pintahnya.(*/) tim