Musrenbang Desa Pendreh, Kades Berharap Peran Serta Pihak Perusahaan

Barito Utara, lingkarmerah.my.id – Pemerintah Desa (Pemdes) Pendreh, Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Tengah Melaksanakan Musyawarah Rancangan Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) Pada Tahun Anggaran 2025. Bertempat di Kantor Desa Pada Rabu, (18/9/2024).

Musyawarah dalam rangka membahas dan menyepakati Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun anggaran 2025 ini dipimpin langsung oleh Kepala Desa Pendreh, Ating J, sebagai Pimpinan Musyawarah.

Dalam musyawarah tersebut dibicarakan tentang skala prioritas pembangunan desa tahun 2025, dan masih dibukanya kesempatan bagi masyarakat Desa setempat untuk memberikan usulannya dalam kegiatan tersebut.

Kepala Desa Pendreh Ating.j Mengatakan Bahwa Beberapa bulan yang lalu melalui Musyawarah Desa usulannya sudah dituangkan untuk disepakati pada Musrenbangdes pada hari ini. “Kalo masih ada yang mau di usulkan, silahkan disampaikan di Musrenbangdes ini, Apa -apa saja yang mau di Usulkan Mumpung ada Pihak Perusahaan yang hadir pada Hari ini,” kata Ating.

Terkait dengan Anggaran Desa, Ating mengakui memang cukup, akan tetapi banyak jenjang atau ke fasilitas lain, seperti BLT (Bantuan Langsung Tunai), ketahanan pangan, stunting ,Posyandu, dan infrastruktur untuk Pengalokasian Dana Desa.

Maka dengan itu Ating juga mengharapkan pembangunan desa tidak hanya bergantung pada Dana Desa, karna ada pembangunan yang tidak dapat dilakukan menggunakan Dana Desa, hal itu berkait dengan peraturan. Oleh sebab itu dia berharap adanya bantuan dari pihak ketiga dalam hal ini pihak perusahaan yang Operasional kerjanya berada diwilayah Desa Pendreh.Salah satu contoh yang dia berikan adalah pembangunan rumah ibadah, Dan Pembelian Tanah.

Ating juga berpesan Kepada pihak Perusahaan yang beroperasi diwilayahnya, supaya selalu berkoordinasi dengan Pemerintah Desa, agar tuntutan Masyarakat seperti halnya ingin mendapatkan pekerjaan di perusahaan mereka tidak menimbulkan gejolak dari masyarakat.

Hal yang sama juga disampaikan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) M. Agus dan Pendamping Desa Kecamatan, Rahmi Khairani, Bahwa pentingnya keterlibatan pihak ketiga yakni perusahaan dalam membantu pembangunan desa di wilayah Desa Pendreh.

Leli Nataria, yang mewakili camat Teweh Tengah, menyampaikan pesan kepada warga yang usulannya tidak dapat dipenuhi melalui forum tersebut, supaya dapat memahami tentang skala prioritas dan bersabar. “Apabila yang sudah Bapak Ibu usulkan itu bukan menjadi skala prioritas untuk saat ini jangan berkecil hati. Jangan bosan untuk mengusulkan. Karena terkait dengan anggaran memang harus ada skala prioritas yang kita tentukan yang menjadi point penting bagi Desa,” ungkapnya.

H.Rusbanderi yang mewakili Kepala Dinas SOSPMD, Menyampaikan Bahwa
Dalam forum ini terdapat beberapa usulan yang masuk untuk tahun anggaran 2025 yang beberapa merupakan tahap 2 setelah dilakukan pembangunan pada tahap 1 sebelum tahun 2025, diantaranya pembangunan di beberapa jalan desa, pembangunan Lapangan Serbaguna ukuran 35 X 75 meter yang dapat dipergunakan untuk olah raga voli, futsal dan sebagainya. Pemberantasan stunting, BLT dan ketahanan pangan.

Kegiatan Musrenbangdes ini di hadiri Oleh Noor Fitri, Sekretaris Desa, Indra Jaya dari Tenaga Ahli Kabupaten, Mantir Adat, Wiliam, PT. SMM, PT. PAMA, PT. BPO, PT. BBP, PT.NBL, PT. KTC, Kepala Sekolah SD dan SMP, Ketua RT, Tokoh Agama, Kader PKK dan Undangan lainnya.
( Rizal )